Saat ku dilanda kesepian
Kehilangan sahabat
Yang setia menemani
Disela luka dan tawa
kehilangan bapak
Yang berkorban jiwa raga
Demi sang buah hati
Ku melihat
seorang malaikat
berdiri di hadapan ku
menyapa penuh senyum
memberi semangat
agar tak mematahkan hati
mengulurkan tangan halusnya
memberikan seluruh kesempatan
untuk menyentuh hatinya
tapi saat ku terjebak dalam hatinya
dia meninggalkanku
dimanakah engkau berada
aku tak tau dimana
pernahkah terfikir olehmu
aku tak bisa jalani waktu tanpamu
perpisahan bukanlah duka
meski harus menyisahkan luka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar